Sabtu, 27 Oktober 2012

Bahaya Tidur Terlalu Lama

 Sulit tidur / Insomnia tidak baik untuk kesehatan.
Tapi kalau kelebihan tidur, atau Oversleeping / Hipersomnia ternyata juga tak baik untuk tubuh kita.
Nah, apa saja bahaya seseorang yang terkena oversleeping atau hipersomnia?


Diabetes
Penelitian menunjukkan, orang yang tidur lebih dari sembilan jam tiap malam berisiko 50 persen lebih besar terkena diabetes dibandingkan dengan mereka yang tidur tujuh jam per malam.
Penelitian juga menemukan, oversleeping dapat mengindikasikan gangguan medis yang meningkatkan kemungkinan pengaruh diabetes.


Obesitas (Kegemukan)

Penelitian menunjukkan, mereka yang tidur selama 9-10 jam tiap malam 21% lebih mungkin mengalami obesitas daripada mereka yang hanya tidur selama 7-8 jam.


Sakit Jantung

Sebuah penelitian menunjukkan, wanita yang tidur selama 9-11 jam tiap malam 38% lebih mungkin terkena penyakit jantung koroner.


Sakit kepala

Para peneliti meyakini, sakit kepala bisa merupakan efek dari oversleeping.
Mereka yang tidur terlalu lama pada siang hari sering mengalami gangguan ketika hendak tidur pada malam harinya sehingga menyebabkan timbulnya sakit kepala pada keesokan hari.


Depresi
Meskipun insomnia lebih sering dikaitkan dengan depresi daripada hipersomnia, namun sekitar 15% orang merasa depresi akibat tidur terlalu lama.


Fungsi Otak Menurun
Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan University of London, tidur terlalu lama dapat menyebabkan dampak yang buruk terhadap fungsi otak.
Sebanyak delapan persen responden yang tidur lebih dari delapan jam, mendapatkan nilai buruk pada tes teori. Bahkan, jika kebiasaan tidur lebih dari delapan jam dilakukan terus-menerus, otak akan tujuh tahun menua. Itulah mengapa sebagian orang yang tidur sebanyak 10 jam merasa sangat lelah saat bangun.


Nyeri Punggung
Ketika kamu berbaring di tempat tidur selama berjam-jam, sering kali timbul nyeri pada punggung.
Orang yang menderita sakit punggung atau rentan terhadap sakit punggung pun dianjurkan dokter untuk tetap aktif bergerak, tidak sering berbaring atau tiduran.


Kematian..

Beberapa penelitian menemukan, orang yang tidur sembilan jam atau lebih tiap malam memiliki tingkat kematian lebih tinggi daripada mereka yang tidur tujuh hingga delapan jam per malam.
Para peneliti berspekulasi, depresi dan rendahnya status sosial ekonomi (juga dikaitkan dengan tidur lebih lama) dapat dihubungkan dengan meningkatnya mortalitas (kematian).

 

 Nah, ini Tips agar terhindar dari Bahaya- bahaya diatas :

Pilih Nada / Suara Alarm yang Tepat.
Memilih suara yang tepat penting artinya untuk mengembalikan kamu ke realitas, bahkan dari tidur yang paling dalam.

Jangan Tergoda untuk Tidur Ringan / Snooze / Tidur Lagi Setelah Terbangun
Hindarilah penggunaan tombol snooze pada alarm karena hanya akan mengacaukan jadwal alarm tidur kamu.

Pertahankan Jadwal Tidur Secara Teratur.
Buatlah kebiasaan yang membuat tubuh kamu teratur untuk beristirahat dan kembali siap untuk beraktivitas pada hari berikutnya. Rencanakan program aktivitas hingga larut hanya pada saat kamu bebas dari tenggat pada keesokan harinya.

Berkonsultasi Dengan Dokter
Temuilah dokter jika kamu mengalami gejala oversleeping kronis. Hal itu penting untuk mengetahui gangguan atau penyakit yang menyebabkan kamu mengalami oversleeping.

Waktu Ideal Tidur : 8 Jam / Hari


Baca Juga : Manfaat & Tips Tidur Siang
Baca Juga : Mengapa Kita Mengantuk Saat Naik Kendaraan??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar